Sunday, May 14, 2017

Menentukan Aplikasi Default pada Samsung Galaxy



Bukanlah hal aneh, dalam sebuah smartphone, terkadang kita memiliki lebih dari satu aplikasi dengan fungsi utama yang sama, misalkan beberapa browser, beberapa pemutar musik maupun video. Dengan adanya beberapa aplikasi dengan fungsi utama yang sama, umumnya dalam setiap smartphone menjadikan salah satunya sebagai aplikasi default, kemudian sisanya semata sebagai alternatif.
Contohnya, kita memiliki tiga jenis browser, Chrome, Opera, dan Firefox, maka salah satu di antaranya akan dijadikan sebagai browser default—browser yang secara otomatis digunakan setiap ketika kita mengklik sebuah link dari mana saja—kemudian sisa dua lainnya hanya akan bekerja apabila dibuka secara manual.
Pada beberapa jenis smartphone, kita bisa menentukan sendiri sebuah aplikasi default yang kita inginkan. Namun, khusus untuk smartphone Samsung Galaxy berbagai seri, aplikasi default—baik untuk surfing, menjalankan audio  atau video—semua sudah ditetapkan menggunakan aplikasi bawaan dari pihak pengembang. Fitur hapus default—menjadikan sebuah aplikasi default sebagai aplikasi alternatif—memang tersedia pada Manajer aplikasi. Hanya saja, oleh sebab tidak adanya fitur yang memungkinkan kita untuk menentukan sebuah aplikasi default yang baru, tetap saja berbagai tindakan akan menjadikan kembali aplikasi bawaan sebagai aplikasi default.
Sebagai solusi alternatif agar kita dapat menemtukan sebuah aplikasi default sesuai yang diinginkan, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Instal “Default App Manager” melalui Play Store.
2. Jalankan dan Anda akan mendapati deretan menu untuk menentukan aplikasi default dalam berbagai fungsi atau aksi, misalkan untuk surfing, menjalankan audio, streaming, dan lain sebagainya.
3. Sebagai contoh, di sini penulis akan memilih sebuah browser default. Klik menu “Browser”.

4. Layar akan menampilkan icon berbagai aplikasi dengan fungsi sama yang terinstal pada smartphone bersangkutan. Abaikan icon-icon tersebut. Cukup klik “Set Default”.

5. Sebuah jendela kecil akan terbuka. Pilihlah icon dari aplikasi yang ingin dijadikan sebagai aplikasi default.

Dengan kelima langkah sederhana di atas, penulis telah berhasil menentukan aplikasi browser default. Apabila yang ingin kita sesuaikan adalah aplikasi fungsi lain (bukan browser), cukup pilih menu lain ketika berada pada langkah ketiga di atas.
Kita juga bisa mengubah aplikasi default yang telah telanjur dipilih dengan melakukan hapus default terlebih dulu melalui Manajer aplikasi. Sebagai contoh, di atas penulis memilih “Samsung Internet Beta” sebagai browser default, maka untuk melakukan hapus default ialah masuk ke Setelan>Manajer aplikasi>Samsung Internet Beta>Atur sebagai default>HAPUS DEFAULT. 


Untuk memilih kembali aplikasi default yang baru, ulangi langkah 3-5 di atas.

1 comment:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete

Silakan centang "Notify me" agar Anda memeroleh pemberitahuan.